Disetiap Malamku Kau Hadir..

Bias bayang semu dirimu masih saja asik menari ditengah hempasan dingin angin malam yang perlahan menusuk tulang.. Perlahan namun pasti bayangan yang tadinya semu kini seolah nyata hadir didepan pelupuk mata, yang sedari tadi hanya menatap kosong kerlip bintang di langit.. Senyum manis, paras menarik, pun juga mata yang indah serta merta tergambar jelas di atas langit yang sedari tadi setia memperhatikan ku... Namun kemudian nyata itu kembali samar, tersamar dengan rasa luka yang selalu saja sengaja kau biarkan membekas di relung hati.. Tak terangkakan lagi berapa kali kau asik bermain dan kemudian pergi begitu saja meninggalkan bekas luka di hati yang selalu saja kubiarkan kosong untukmu itu.... Namun lagi dan selalu lagi sosokmu kembali tergambar nyata, karna luka itu tertutup oleh besarnya rasa rindu dan cinta ku padamu... Tak pernah kuperdulikan seberapa asiknya kau selalu memberi luka mendalam, karna kenyataanya semua itu terhapus oleh maha besarnya rasa cinta yang kupunya...
Taukah kau Primadonaku, perasaan itulah yang selalu hadir disetiap malamku, perasaan melawan antara rasa Cinta dan Benci, rasa luka dan Kasih.... Ketahuilah Primadonaku, ku hanya kau tau tak perlu ikut merasakannya....